Jumlah Siswa Sultan Iskandar Muda Naik Signifikan

Pada tahun ajaran baru 2023/2024 jumlah siswa Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM) naik secara signifikan dari 3.843 menjadi 4.173 siswa. Kenaikan sebesar 85 persen tersebut menurut Ketua Dewan Pembina YP Sultan Iskandar Muda, dr. Sofyan Tan merupakan hasil kerja sama dan sinergi antar unit pendidikan, mulai dari jenjang PG/TK, SD, SMP hingga SMA/SMK.

"Ke depan kerja sama dan sinergi ini harus dipertahankan. Saya senang tidak ada ego unit yang merasa paling berjasa dalam peningkatan jumlah siswa tersebut," ujar dr. Sofyan Tan saat memberi bimbingan di depan ratusan guru dan karyawan YPSIM dalam Acara Pembukaan Tahun Ajaran Baru 2023/2024 di Auditorium Bung Karno, Kompleks Perguruan SIM, Senin (17/7).

Hadir dalam acara itu anggota Dewan Pembina Yayasan Tracey Yani Harjatanaya, PhD, Felik Harjatanaya, B.Sc (hons), Ketua YP SIM, Finche Kosmanto, SE, M.Psi, Pimpinan Sekolah, Edy Jitro Sihombing, M.Pd., dan seluruh kepala sekolah.

Ciptakan Proses Belajar Mengajar Menyenangkan

Pada bagian lain bimbingannya, tokoh pendidikan yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Sumut itu mengingatkan para guru agar selalu menciptakah proses belajar mengajar yang membuat siswa seolah tengah berada di sebuah taman.

"Namanya taman, tentu itu harus bisa membuat siswa bahagia atau gembira saat belajar," katanya. Banyak kiat agar siswa saat belajar serasa di taman yang membuat aman dan nyaman. Diantaranya yang paling utama, guru tidak boleh berkata ketus, apalagi diskriminatif atau intoleran terhadap siswa karena berbeda agama atau ras atau suku.

"Guru juga jangan pernah merasa bahwa agama yang dianut adalah yang paling benar. Semua agama itu mengajarkan kebenaran dan kebaikan," ujarnya. Guru juga diminta untuk memerhatikan penampilan mereka. Berhias boleh saja, asal tidak berlebihan, termasuk memerhatikan aroma tubuh.

Jadikan Sekolah Seperti Rumah Sendiri

Sofyan Tan juga menekankan pentingnya guru menjadikan sekolah seperti "rumah sendiri". Dengan begitu setiap guru dan karyawan memiliki rasa memiliki. Saat pulang sekolah jika melihat AC atau lampu neon masih menyala, guru refleks langsung mematikan. Pun jika di selasar gedung sekolah guru melihat ada bungkus makanan ringan, guru langsung mengambil dan menaruh sampah non organik tersebut ke tong sampah. Menurutnya, budaya kebersihan harus menjadi budaya sekolah.

Selain peningkatan jumlah murid baru, Sofyan Tan juga menyinggung tentang 113 alumni SMA dan SMK Sultan Iskandar Muda yang pada tahun 2023 diterima di berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terkemuka di tanah air. Bahkan, 16 siswa diantaranya diterima di Fakultas Kedokteran, termasuk di Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) Jakarta. Menurut Sofyan Tan dari 16 siswa yang diterima di Fakultas Kedokteran, 2 orang dari mereka berstatus sebagai siswa Program Anak Asuh. (ja)