 |
| Siswa Sultan Iskandar Muda saat melakukan kunjungan ke Kantor Harian Tribun Medan yang berada di Jalan KH Wahid Hasyim No 37 Medan |
MEDAN – Saat melakukan kunjungan ke Kantor Harian Tribun Medan, siswa Sultan Iskandar Muda sangat aktip bertanya kepada pemateri dari Tribun Medan, Perdata Oktoberta dan Truli Okto Purba.
Satu pertanyaan terlontar dari Indri. Ia menanyakan kepada pemateri tentang bagaimana proses wartawan untuk memiliki berita dan menulisnya. “Apakah itu ditugaskan atau mencari sendiri di lapangan,”katanya saat melakukan kunjungan ke Kantor Tribun Medan yang berada di Jalan Wahid Hasyim No 37 Medan, Selasa (28/10/2014).
Mendapat pertanyaan seperti itu, Kordinator Liputan Tribun Medan Perdata yang juga merupakan pemateri mengatakan wartawan Tribun Medan terbagi dibeberapa tempat peliputan seperti, Kejaksaan, Kantor Polisi, Kantor Imigrasi, dan kantor-kantor pemerintah lainnya. “Jadi semua terorganisir dan itu bertujuan agar tidak ada bentrokan antar sesama wartawan,”ujarnya.
Pertanyaan kedua keluar dari bibir Esra. Ia seakan tak mau kalah dengan temannya Indri. Esra menanyakan kenapa Tribun Medan tidak ada rubrik yang memberi coretan untuk kawula muda.
Perdata langsung menjelaskan kalau Tribun Medan mempunyai rubrik komunitas yang lebih ke hobi anak muda dan halaman sekolah yang ditujukan untuk anak muda. “Kita juga mempunyai halaman Citrizen Jurnalis. Halaman itu khusus untuk membuat berita kiriman dari para pembaca setia Tribun Medan. Jadi adik-adik bisa mengirim berita dan kita juga mempunyai rubrik Citizen Shot dimana semua masyarakat bisa mengirim foto ke redaksi Tribun dan akan diterbitkan di koran Tribun Medan,”papar Perdata Ginting.
Para murid Sultan Iskandar Muda sangat haus dengan pengetahuan, itu terlihat dari mereka yang begitu antusias dan selalu melontarkan pertanyaan kepada pemateri Tribun Medan.
Foto dan Berita: medan.tribunnews.com
Posting Komentar
Bagaimana tanggapanmu ?.. yuk tulis disini...